334 views

Makan Buah Anggur, Perhatikan ini!!!

Kabar Smart – Buah anggur merupakan salah satu buah yang paling digemari masyarakat di Indonesia. Selain rasanya yang disukai, kandungan dari buah ini pun bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Dalam mengonsumsi buah anggur, kebanyakan orang memilih memakannya langsung bersama kulitnya.

Namun sebagian orang ada juga yang memilih mengonsumsi buah anggur dengan cara mengupas kulitnya terlebih dahulu dengan beragam alasan.

Nah jika kedua hal itu kita bandingkan, mana yang sebenarnya lebih baik untuk kesehatan?.

Seperti yang dirangkum dalam Buku Miracle Juices (2015) oleh Sigit Oktaviyani P, S.Gz, akan lebih baik jika kita tidak mengupas kulit anggur ketika hendak mengonsumsinya. Doci menulis artikel tentang manfaat kesehatan dari buah ini.

Hal ini dikarenakan kulit buah anggur mengandung salah satu jenis serat yaitu serat tidak larut air (insoluble fiber) yang berperan penting di usus besar sehingga terciptanya rasa kenyang yang lebih lama.

Jenis serat ini juga bisa membersihkan saluran pencernaan dan membentuk massa feses yang dapat membantu melancarkan proses buang air besar (BAB). Secara efektif asupan serat tidak larut ini dapat mengatasi gangguan pencernaan seperti sembelit, konstipasi, dan juga wasir.

Namun bagi kalian yang sedang dalam gangguan pencernaan seperti diare, asupan serat tidak larut tentu tidaklah disarankan karena dapat memperburuk keadaan.

Selain serat tidak larut, tahukah kalian bahwa kulit anggur rupanya juga mengandung senyawa polifenol yang baik untuk kesehatan sehingga sayang jika dibuang begitu saja. Senyawa polifenol dikenal sebagai antioksidan alami yang membantu melawan radikal bebas di dalam tubuh. Senyawa polifenol yang terdapat pada kulit anggur di antaranya resveratrol, asam fenolat, antosianin, dan flavonoid.

Berdasarkan efek antioksidannya, polifenol pada buah anggur (termasuk pada kulitnya) dapat membantu memperlambat atau mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh proses oksidasi.

Polifenol diantaranya dapat menurunkan oksidasi partikel kolesterol low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat sehingga dapat menekan resiko perkembangan aterosklerosis (pengerasan arteri) yang bermanfaat bagi tubuh. Selain itu polifenol anggur juga memiliki efek perlindungan pada jantung dan pembuluh darah, seperti mengurangi pembekuan darah, irama jantung yang tidak normal, dan penyempitan pembuluh darah. Selain baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah, senyawa polifenol juga dilaporkan bagus untuk kesehatan organ lainnya.


Dijelaskan dalam Buku Cantik dengan Bahan Alami (2005) karya Surtiningsih, bahwa kulit anggur kaya akan resveratrol. Zat inilah yang dapat menunda timbulnya garis-garis kerutan pada kulit. Jadi bagi kalian yang menginginkan kulit lembut dan tidak cepat keriput biasakan untuk memakan buah anggur bersama dengan kulitnya.

Kandungan resveratrol juga dapat melindungi kulit kita dari sinar UV matahari dan menjaganya dari kanker kulit. Selain itu, para peneliti menemukan bahwa resveratrol mampu menjaga tubuh dari radiasi ketika sedang menjalani perawatan kanker loh.(DM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *